Haruskah militer mengizinkan perempuan untuk melayani dalam peran tempur?

Pada bulan Desember 2015, Pentagon mengumumkan bahwa semua peran tempur akan dibuka untuk wanita. Perannya termasuk mengendarai tank, menembakkan mortir, dan memimpin tentara infanteri ke dalam pertempuran. Perempuan juga akan dapat berfungsi sebagai Tentara Rangers dan Baret Hijau, Navy SEAL, Korps Marinir Infantri dan para juri Angkatan Udara. Para pendukung perempuan dalam pertempuran berpendapat bahwa perempuan telah melayani di Afghanistan dan Irak selama 15 tahun dan mencegah mereka dari operasi tempur adalah diskriminatif. Para penentang berpendapat bahwa mengizinkan perempuan untuk berperan dalam peran-peran ini akan membatasi kemampuan militer untuk bertempur dalam situasi pertempuran.

Belajarlah lagi Statistik Membahas